Kawah Putih, tempat angker yang ternyata surga
Siapa sangka, Kawah Putih yang gak pernah sepi wisatawan itu dulunya lokasi yang paling dihindari oleh masyarakat sekitar. Jangankan rekreasi, ngelewatin kawasan sekitar kawah aja mereka ogah. Masyarakat lebih milih puter jalan, ketimbang harus diterpa kuatnya aura mistis dari tempat yang satu ini.
Sebelum menampung wisatawan dalam jumlah masif seperti sekarang, Kawah Putih dulunya dianggap tempat angker oleh warga. Bau aneh yang menyeruak dari area sekitar kawah membuat mereka enggan berada di tempat tersebut.
Ini bukan gara-gara warga gak kuat menahan bau yang menusuk hidung, melainkan mereka percaya ada mahluk halus yang jadi sumber bau gak enak tersebut. Banyak burung mati saat terbang melintasi kawah, peristiwa tersebut bikin masyarakat makin taku berada di Kawah Putih.
Berbekal kepo, pada 1837 ada seorang ilmuwan Jerman bernama Franz Wilhelm Junghunh nekad menerobos belantara Gunung Patuha, tempat Kawah Putih berada. Ia berniat meneliti fenomena aneh tersebut.
Sepanjang perjalanan, ia tidak menemukan tempat yang disebut angker dan dijuluki sarang dedemit. Yang ditemukan Junghunh justru potongan surga berbentuk kawah yang menghampar di cekungan Gunung Patuha.
Disebut surga, sebab kawah tersebut didominasi oleh warna putih dan hijau toska yang terang. Suhu sekitar terasa sejuk, sehingga rasanya damai sekali berada di Kawah Putih. Tempat itu layaknya surga.
Hanya saja, di surga yang satu ini wewangian khas Firdaus absen. Yang ada justru bau belerang yang terasa menusuk, seperti aroma telur busuk. Belerang yang menyeruak adalah hasil dari aktivitas vulkanis Gunung Patuha. Kadarnya masih tergolong aman jika terhirup manusia.
Terlepas dari itu, penampilan Kawah Putih memang sesuai kriteria jika didefinisikan sebagai tempat yang mempesona. Putihnya pasir belerang yang berpadu dengan air danau berwarna pirus tampak dibingkai oleh barisan tebing hijau di sepanjang cekungan. Selain itu ada banyak pohon-pohon meranggan yang meramaikan suasana Kawah Putih. Cakep buat latar fotoan.
Thans for info, jangan lupa kunjungi website kami https://bit.ly/2ycUwtM
BalasHapus